Sabtu, 28 Januari 2017



TIGA DISTRIK WILAYAH KIRIME KABUPATEN PEGUNUNGAN BINTANG MENGADAKAN SYUKURAN WISUDA & WISUDATI SENTANI KAMIS, 26/01/2017


Decky Deal S.IP
Wakil Bupati Kabupaten Pegunungan Bintang 
Menyampaikan Sambutan-Sambutan Dalam Acara Ibadah Syukuran Para Wisuda/i Di dunlop Kelapa Dua Hawai Sentani,26/01/2017

            Sentani-Komnews, Komunitas Mahasiswa, Pelajar dan Pemuda Wilayah Kirime (KMP2WK) Kabupaten Pegunungan Bintang di Jayapura mengadakan doa syukuran atas wisudanya mahasiswa/i asal tiga Distrik wilayah Kirime tahun ajaran 2016/2017. Diantaranya; Serius Kulka, S. Sos, Rekius Lepi, S.Pd, Junius Tengket, SE, Elpis Kean, SP dan Nabilina Wisal S.PI.

Acara yang berlangsung di Kelapa dua Dunlop Hawai Sentani pada Kamis (26/01/17) ini dihadiri oleh Pemerintah daerah baik eksekutif maupun legislatif, tokoh agama, tokoh masyarakat Kirime, mahasiswa perwakilan IMPPETANG, KOMAPO dan seluruh mahasiswa/i asal tiga Distrik wilayah Kirime Kabupaten Pegunungan Bintang.
Wakil Bupati, Deky Deal, S.IP dalam sambutannya menyampikan bahwa secara pribadi ia sangat bangga dengan keberhasilan mahasiswa/i yang wisuda saat tahun ini maupun yang sebelumnya. Ia berharap kedepan acara syukuran wisuda mahasiswa Pegunungan Bintang dilakukan secara umum.

Lebih lanjut Wakil Bupati berpesan kepada sarjana-sarjana yang belum dapat pekerjaan agar kembali ke kampung masing-masing untuk membantu pemeritah kampung karena untuk saat ini belum ada lowongan penerimaan ASN.

Pesan Wakil Bupati, diperkuat oleh Gerinus Kulka KOMISI A mewakili legislatif bahwa para sarjana dari wilayah Kirime yang masih cari pekerjaan sudah mencapai 30-an sarjana sehingga sekarang para sarjana perlu juga memperhatikan gelarnya sehingga melamar pekerjaan juga sesuai dengan bidang ilmunya dan diharapakan agar membawa diri ke pemerintah daerah dengan bukti kelulusan agar kami membantu mencarikan pekerjaan.

Sambutan dari Alumni, berpesan kepada pemerintah daerah untuk membuka lowongan kerja atau memfasilitasi mereka untuk mendapatkan pekerjaan, oleh karena banyak sarjana yang menganggur karena sulitnya mendapatkan pekerjaan didaerah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar